Daily Archives: January 22, 2009

Andong, Becak Rukun dengan Trans Jogja

Sumber : http://tv.kompas.com

Bicara soal pembenahan alat transportasi, kota Jogyakarta boleh jadi acuan bagi kota lainnya. Ya, meski mencontek dari ibukota Jakarta, bekas ibukota negara ini malah tampil lebih baik. Kini, sudah ada bus Trans Jogya alias busway yang melayani sejumlah rute di kota sang Sultan ini. Tak seperti di Jakarta, keberadaan busway ini malah semakin melengkapi kehidupan kota budaya ini.

Warga kota Jogya sendiri menyambut keberadaan busway ini. Mereka senang, karena kini ada alternatif angkutan umum yang lebih layak. Dulunya memang Jogya bisa dibilang minim angkutan umum. Bus kota atau metromini saja jumlahnya tak memadai dan bahkan sudah rongsokan, tak laik pakai.

Namun adanya busway, tidak membuat tergusurnya angkutan tradisional di Jogya. Andong dan becak tetap leluasa bersliweran di jalan kota, termasuk Jalan Malioboro.Tak seperti nasib delman di Jakarta yang dilarang, Andong tetap dibolehkan karena menjadi simbol tradisi pemakaian kereta kencana bagi para Sultan Kraton dan kaum priyayi Jogyakarta di masa lalu.

Sementara becak dianggap sebagai kendaraan warga kebanyakan. Kedua jenis kendaraan ini bahkan dinilai bisa mengimbangi keberadaan alat transportasi lainnya, sehingga polusi di kota pelajar ini bisa terkurangi.

| Reporter:Akhid | Kamerawan:Akhid | Penulis:Akhid | Editor Video:Endy |

Lihat video di sini.

1 Comment

Filed under Public Transportation, Trans Jogja

Bus Masuk Jurang, Satu Penumpang Tewas

Kamis, 22 Januari 2009 – 08:27 wib

KULONPROGO – Sebuah mini bus jurusan Wates-Kokap, terguling di jurang pedukuhan Klepu, Hargowilis, Kecamatan Kokap sekitar pukul 05.30 WIB pagi tadi. Satu orang penumpang meninggal dunia dan lainnya mengalami luka-luka.

Bus malang, PO Agung Rejeki dengan Nopol AB 7047 AC yang dikemudikan Sumaryono (31) ini baru beberapa saat meninggalkan garasi. Di tengah perjalanan, mereka mengangkut tiga penumpang. Namun saat tiba di lokasi, tiba-tiba kemudi bus tidak dapat dikendalikan.

Akibatnya, bus terjun ke dalam jurang yang ketinggiannya lebih dari lima meter. Karni (55), warga Sermo Tengah Kokap, menjadi penumpang yang tewas dengan luka di bagian kepala. Beberapa penumpang lainnya dilarikan ke RSUD Wates akibat luka ringan.

“Ini murni kecelakaan, diduga karena kemudi rusak dan tidak bisa dikendalikan,” terang Kanit Laka Lantas Polres Kulonprogo Iptu Purwanto, Kamis (22/1/2009).

Hingga kini, korban tewas masih terbaring di kamar mayat RSUD Wates. Sedangkan korban lain di rawat di UGD. PetugasĀ  bersama warga tengah melakukan pemindahan badan bus. (Kuntadi/Sindo/teb)

Source : okezone.com

Leave a comment

Filed under Public Transportation, Traffic Safety